Lencana Best Student dan Seragam Biru

Horeee....

tadi pagi Dija dapat Lencana Best Student lagi

ini lencana pertama yang aku dapat di TK

dulu waktu masih playgroup Dija dapat 5 lencana best student

Oh ya, seragam sekolah Dija kalo senin-selasa warnanya pink-merah

seperti yang di postingan Anak TK

kalo rabu-kamis, seragamnya warna putih-biru

seperti di postingan ini

Aku suka seragamku

karena ada pitanya !

pitanya ada dua

setiap hari aku berangkat ke sekolah

di sana, ibu ibu guru sudah menyambut di depan

berbaris dan bersalaman

Catatan Tante Elsa :

* Alhamdulillah di minggu aktif pertama sekolah, Dija mendapatkan Lencana Perdana di tahun ajaran baru ini. Dua minggu awal agustus bisa dibilang masih tahap persiapan dan adaptasi, belom aktif secara penuh. Minggu ketiga baru memasuki masa belajar aktif, Dija di sekolah sejak pukul 07:00 hingga pukul 13:00. Tak kusangka Dija mendapatkan lencana best student edisi pertama. So Proud of you Nak.... nanti kita koleksi lencana best student nya yang banyaaaakkk sekali ya???

* Di TK, Dija punya tiga seragam. Seragam pink-merah untuk hari senin dan selasa. Seragam putih-biru untuk hari rabu dan kamis. Hari Jumat memakai baju muslim bebas. Hari Sabtu memakai seragam olahraga, warnanya biru gelap. Setiap hari Dija membawa baju ganti ke sekolah,karena seragamnya hanya dipakai hingga menjelang istirahat saja, kemudian berganti baju yang dibawa dari rumah, yaitu baju bermain. Dan itu bertahan hingga waktu pulang, anak anak tetap mengenakan baju bebasnya.  Isi tas sekolah Dija bisa dibilang cuman baju ganti saja, dan sebuah buku penghubung guru-orangtua. Selebihnya paling paling cuma botol minum. Seluruh kebutuhan murid sudah disediakan pihak sekolah, mulai dari peralatan menulis/menggambar, snack dan makan siang. Hanya saja Dija suka unik, pernah sekali menemukan bunga jatuh di jalan lalu dibawanya ke sekolah, daun kering juga pernah dibawa ke sekolah, hehehhee....

* Setiap pagi, guru guru Al Iman berbaris di depan untuk menyambut anak anak yang datang. Satu persatu mereka menjemput si anak, sehingga orangtua tidak perlu turun dari mobil atau motor saat mengantarkan anaknya. Yang menyenangkan, para guru selalu menyambut anak anak dengan sapaan yang ceria, dan tak lupa berterima kasih pada para orangtua yang sudah mengantarkan anaknya sampai ke gerbang.