32 Months

Assalamualaikuuuummm....

Hari ini Dija merayakan ulang bulan yang ke 32

udah banyak yaa bulannya

kalo dihitung pake jari tangannya Dija, gak cukup!

Kata Tante Elsa, Dija gak jadi sekolah

Maksudnya, nanti aja tahun depan...

soalnya Tante Elsa gak tega lihat Dija sekolah

Aneh ya??

Padahal Dija sudah bisa nyanyi

lagu  "Kasih Ibu Kepada Beta".. Dija sudah bisa

lagu  "Berkibarlah Benderaku..."  juga sudah bisa

lagu  "Rindu Muhammadku"  juga sudah bisa kok

Dija juga sudah bisa berdoa...

"Robbana Atina fiidunya khasanah..."  sudah hafal

"Robbighfirli wali wali dayya..." juga sudah hafal

sama doa mau tidur yang belakangnya  "...aaamuuut"  itu lhoooo

Tapi Dija masih cadel

hiihihihi... hihihihihii....

belom bisa ngomong  /R/  dan /L/

gak papa kan???

oya... Dija gak suka makan nasi

Tante Elsa selalu paksa Dija makan nasi

padahal Dija sukanya makan buah buahan

strawberry, apel, jeruk, rambutan, kelengkeng...

pokoknya buah-buahan

Oh yaa... Dija suka pakai baju rok

gak suka pake baju celana

Dija suka baju rok yang ada gambarnya

gambar bunga, angry bird, snow white, hello kitty, shaun the sheep

juga gambar buah strawberry, atau gambar hewan

pokoknya yang lucu deh

Sekarang di sini hujan lho...

airnya banyak, petirnya juga banyak

di sana, hujan juga gak????

Catatan Tante Elsa :
** Gara-gara lihat film, Dija jadi ngerti tentang "Pasangan", tapi Dija bilangnya "Teman" . Misalnya gini, Adik bayi temannya Ibu, Momo temannya Alif  (serial di MNCTV tiap magrib), PaddlePop temannya Putri Liona  (nonton dvd padlepop) , Putri Salju temannya Pangeran. Waktu ditanya, Cinderella temannya siapa, Dija jawab "Tikus!" hehehe, karena di film cinderella walt disney kan emang Cinderella berteman baik dengan tikus tikus. 
** Udah bisa lapar mata. Suatu hari, Aku ajak Dija beli kue di toko kue. Di sebelahnya toko kue ada penjual jam tangan kaki lima. Ketika lewat di depannya, Dija terpana dengan jam tangan pink. Dan nangis lah Dija minta jam tangan pink. Sengaja gak aku belikan. Dalam perjalanan pulang, tetep nangis. Dan sampai menjelang tidur siang tetap terbayang-bayang jam pink. Sampai sore pun masih ingat pingin beli jam pink. MasyaAllaah....
Beberapa hari kemudian, aku ajak Dija beli benang di toko khusus perlengkapan jahit. Dan di situ Dija terpana pada untaian manik-manik pink. "Aku mau kalung pink" teriaknya. Gak mau Dija nangis seharian, akhirnya aku beliin kalung manik-manik pinknya, untung saja murah. hehehehe.
** Dija makin genit. Udah bisa pilih sendiri pita atau jepit rambutnya.
** Udah bisa laporan. Begitu aku pulang ke rumah dari toko, Dija menyambutku dengan ceritanya. "Ola, aku tadi jatuh....sakit... bla bla bla"
** Suka mandi berendam dengan banyak busa.
** Belum bisa bernegosiasi.
** Penyuka Teh Kotak dan Buavita, ini karena ketularan tantenya... hehehhehhee
** Dija tambah tinggi deh, baju-bajunya banyak yang jadi pendek gitu.. sayang Tantenya ini lupa belum ukur tingginya Dija. Nyadarnya waktu banyak baju yang tiba-tiba gak muat lagi...
** Tiga hari yang lalu, Dija terbangun jam 2 malam, bilang minta pup. Dan malam itu, kami bercanda di kamar mandi sampai Dija selesai pupnya. Setelahnya, alhamdulillah langsung tidur lagi. Senang sekali Dija udah bisa mengontrol, gak pernah ngompol lagi. 
** Sering mengigau tengah malam. Untungnya cuman sebentar, sepatah atau dua patah kata.